Diklaim Pertama dan Satu-Satunya di Indonesia, TPS Simpang Gusti Beda Dari yang Lain

Banjarmasin, iloenxnews.com || Beragam cara dilakukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) guna menarik minat para pemilih untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024.

Ada yang bertema tradisional ala tempo dulu, tema hajatan, tema K-Pop, tokoh karakter Superhero, spot foto, serta tema Valentine dengan warna serba merah muda (pink) dan pembagian cokelat. Itu sudah biasa kita lihat dan dengar.

Namun, ada satu hal yang membedakan TPS 042 yang berada kawasan di Kayutangi, Jalan Simpang Gusti Raya Kelurahan Alalak Utara, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Di TPS yang berDPT 259 orang dan mengambil lokasi tepat di halaman Masjid Al Ikhlas ini, warga pemilih dari RT 33 dan 34 yang sudah mencoblos di bilik suara dan mencelupkan jarinya ke tinta ungu, dipersilahkan melanjutkan masuk ke bilik Photobox. Mereka diberikan keleluasaan berfoto dan bergaya di dalamnya.

Yang membedakan dari TPS lain, usai berfoto selang beberapa detik kemudian mereka mendapatkan hasil foto fisiknya secara gratis. Ini benar-benar seperti yang dilakukan oleh kebanyakan EO penyelenggara pesta perkawinan di gedung-gedung lazimnya.

Tak hanya sampai disitu, setelah mendapatkan foto berukuran 5R tersebut, pemilih langsung dipersilahkan menikmati hidangan Soto Banjar yang sangat gurih dan lezat, yang telah disediakan panitia Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) tersebut.

Sementara kehadiran anak-anak kecil yang ikut dibawa orangtuanya juga merasakan fasilitas yang menyenangkan. Agar tidak bete dan boring seperti lazimnya anak-anak dalam menunggu, panitia menyediakan berbagai macam snack seperti wafer, permen, susu kotak hingga es krim kemasan.

Sedangkan untuk orangtuanya, disediakan Teh Panas, Teh Tarik, Kopi Jahe hingga Teh Yaman serta kudapan kue basah tradisional.

Sang penggagas ide, Wahyu Perdana mengungkapkan hal ini dilakukan karena mengikuti Sunnah Rasulullah.

“Disebutkan dalam sebuah Hadits Nabi: Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah, telah menceritakan kepada kami Sufyan bin ‘Uyainah dari ‘Amru bin Dinar dia mendengar Nafi’ bin Jubair mengabarkan dari Abu Syuraih Al Khuza’i, bahwa Nabi ﷺ bersabda, “Barang siapa beriman pada Allah dan hari Akhir hendaknya ia berbuat baik terhadap tetangganya, dan barang siapa beriman kepada Allah dan hari Akhir hendaknya ia memuliakan tamunya. Inilah yang memotivasi kami untuk melayani para tetangga dan tamu kami ketika datang ke TPS kami,” tutur Wahyu yang bertindak selaku Operator 2 KPPS TPS 042 ini.

Wahyu Perdana. (foto-foto: ichal iloenx)

Disebutkan Wahyu juga, jika selama ini di TPS unik lain, biasanya hanya sebatas memainkan tematik wardrobe petugas atau hanya sebatas spot foto, di tempatnya yang membedakan adalah Photobox hingga pencetakan foto gratis.

“Bahkan teman-teman saya yang ada di Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta mengomen bahwa Photobox hingga pencetakan foto gratis usai nyoblos, tidak pernah ada dan tidak pernah ditemukan di Indonesia. Bahkan mereka berkelakar di TPS Presiden dan Capres aja kadada yang kayak ini. He..he..hee,” canda Wahyu.

Tak hanya itu, di TPS ini sejak pintu masuk sudah disambut karangan bunga kecil.

Selanjutnya dekat tenda terdapat papan bunga besar.

Bagusnya, pada karangan bunga dan di spanduk juga tertulis Sabda Rasulullah SAW yang berbunyi: “Allah melaknat penyuap dan yang disuap dalam urusan hukum” (HR. Tirmidzi) dan “Yang menyuap dan disuap masuk neraka” (HR. Ath-Thabrani).

Ketika ditanya dari mana dana diperoleh untuk memberikan fasilitas ‘wah’ tersebut, Wahyu yang termasuk anggota Remas 21 ini menyebutkan ada dari donatur.

“Ada donatur yang berbaik hati bersedia meluluskan ide ini. Dia tipikal orangnya memang suka menyenangkan orang lain. Yang jelas, ia bukan orang partai, dan bukan orang politik. Jadi murni untuk berbagi,” pungkas Wahyu.

(ichal iloenx)