Banjarmasin, iloenxnews.com || Banjarmasin mendadak histeris, ini terjadi Sabtu (18/10/2025). Tak banyak orang yang hidup dengan pilihan. Terkadang satu-satu pilihan ialah tidak bisa memilih.

Itu juga yang dialami oleh Jefri (Marthino Lio) selama masa pandemi COVID-19. Profesinya sebagai debt collector mengharuskannya menagih utang ke sejumlah peminjam yang tengah kesusahan.

Ada tukang obat yang cucunya baru operasi, ada ibu hamil yang tak tahu harus menjual barang apalagi buat bertahan hidup.

Di situasi seperti ini, Jefri menghadapi pilihan dilematis. Ia juga butuh uang karena istrinya, Ella (Sallum Ratu Ke) mau melahirkan anak kedua mereka. Setelah anak pertamanya meninggal, Jefri tak ingin kehilangan buah cintanya lagi.

Namun, sebuah insiden membuat Ella harus mendapat penanganan persalinan lebih cepat. Sayangnya, di masa pandemi, akses ke fasilitas kesehatan begitu sulit. Apalagi bagi orang miskin seperti mereka. Kondisi tersebut membuat Jefri dan Ella terdampar di Klinik Persalinan Kamboja.

Klinik yang sebenarnya bukan fasilitas kesehatan, tetapi tempat orang-orang menumbalkan jabang bayi demi pesugihan. Mungkinkah Jefri dan Ella masih bisa selamat dari petaka ini?

Cerita di atas adalah sinopsis film Tumbal Darah yang diputar di Bioskop Studio XXI Duta Mall Banjarmasin. Hari itu Studio 4 berubah jadi lautan jeritan massal. Film horor terbaru Tumbal Darah sukses membuat penonton menjerit, menutup wajah, bahkan berpegangan tangan karena ketegangan yang tiada henti.

Film karya sutradara Charles Gozali ini diputar dalam Special Screening yang di gelar sehari penuh di Banjarmasin. Sejak menit pertama, atmosfer mencekam langsung terasa. Ini membuat banyak penonton tak kuasa menahan teriakan setiap kali adegan menyeramkan muncul di layar lebar.

Deretan aktor papan atas seperti Martino Lio, Sallum Key, Donny Alamsyah, Agla Artadila, Aksara Dena, Rania Putrisari, hingga Epy Kusnandar tampil total membangun ketegangan. Kolaborasi tiga rumah produksi: Magma Entertainment, Wahana Kreator, dan Sinemaku Pictures menghasilkan film dengan paduan horor, aksi, dan drama keluarga khas Indonesia Timur yang segar dan tak klise.

“Tegang dari awal sampai akhir, kita tidak di kasih napas!” ujar Yudi, salah satu penonton, usai menonton sambil tertawa lega. Ia menyebut Tumbal Darah sebagai film horor yang wajib ditonton.

“Ceritanya beda, enggak cuma nakutin tapi juga bikin mikir,” kata Yudi antusias.
Tumbal Darah dijadwalkan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 23 Oktober 2025. Antusiasme dari screening di Banjarmasin menjadi sinyal kuat. Ini menunjukkan bahwa film ini siap mengguncang dunia perfilman horor nasional. Yuk, rame-rame padati bioskop-bioskop di kota Anda dengan menyaksikan Tumbal Darah.
(ichal iloenx)
